Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Demonstrasi Kontekstual-Pengelolaan Program yang Berdampak Pada Murid

 

Demonstrasi Kontekstual-Pengelolaan Program yang Berdampak Pada Murid
Demonstrasi Kontekstual Modul 3.3 bertujuan agar CGP dapat mengembangkan ide dari ruang kolaborasi menjadi sebuah prakarsa perubahan dalam bentuk rencana program/kegiatan yang memanfaatkan model manajemen perubahan BAGJA dalam rangka menggalang dukungan, mengarahkan proses dialog, dan mendorong kolaborasi bersama murid, guru, kepala sekolah, atau anggota lain dalam komunitas sekolahnya.

Ketika aku bermimpi sendiri, itu hanyalah sebuah mimpi. Ketika kita bermimpi bersama, itu adalah awal sebuah kenyataan. Ketika kita bekerja bersama, mengikuti mimpi kita, itu adalah penciptaan surga di dunia.

Secara garis besar, komponen Profil Pelajar Pancasila yang dikembangkan dalam program ini adalah:

  • Mampu bergotong royong. Kepemimpinan murid memungkinkan murid  untuk terlibat dan berinteraksi dengan orang lain, bekerjasama dan berkontribusi dalam masyarakat yang lebih luas.
  • Mandiri. Menumbuhkembangkan kepemimpinan murid mendorong murid untuk mengambil kontrol dan bertanggung jawab pada proses pembelajarannya sendiri.
  • Dapat berpikir kritis. Menumbuhkembangkan kepemimpinan murid mendorong murid untuk memiliki kemampuan berpikir kritis karena mereka akan belajar untuk membuat pilihan dan membuat keputusan yang bertanggung jawab.
  • Kreatif. Menumbuhkembangkan kepemimpinan murid memungkinkan murid untuk terekspos pada pengalaman belajar otentik yang menuntut mereka untuk mampu melihat permasalahan dan secara kreatif berusaha mencari solusi atas permasalahan tersebut.

Karakteristik lingkungan yang menumbuhkembangkan kepemimpinan murid yang dikembangkan adalah: 

  • Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkan murid dalam proses pencapaian tujuan akademik maupun non-akademiknya. 
  • Lingkungan yang mengembangkan keterampilan berinteraksi sosial secara positif, arif dan bijaksana.

Prakarsa Perubahan

Program Teaching Factory yang meningkatkan kewirausahaan dan menguatkan keterampilan yang dibutuhkan murid dalam proses pencapaian tujuan akademik maupun non-akademiknya ⟮Program Pemanfaatan Lab/Bengkel Sekolah sebagai Sarana Pembelajaran Berbasis Produksi Barang dan Jasa sesuai Prosedur yang Berlaku di Industri).

Berikut ini tahapan BAGJA dalam membuat prakarsa perubahan sebuah program yang berdampak pada murid.

Tahapan BAGJA dalam format excel dapat diunduh melalui tautan berikut.

Tabel Bagja Demonstrasi Kontekstual Modul 3.3

Semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Demonstrasi Kontekstual-Pengelolaan Program yang Berdampak Pada Murid"