RPP Berdiferensiasi terintegrasi Pembelajaran Sosial dan Emosional
RPP Berdiferensiasi disusun atas dasar keragaman kebutuhan belajar peserta didik. Kebutuhan belajar yang dimaksud adalah kesiapan belajar, minat, dan profil belajar. Dari segi kesiapan belajar, peserta didik dapat dibedakan menjadi sangat siap belajar, siap belajar, atau kurang siap belajar. Minat murid berbeda-beda, misalnya seni, teknologi, sains, sejarah, ilmu sosial, olahraga, dan sebagainya.
Profil belajar murid dibedakan atas gaya belajar, yang digolongkan secara umum menjadi tiga, yaitu visual, auditori, dan kinestetik. Murid dengan gaya belajar visual difasilitasi dengan bahan ajar yang mendukung pengembangan aspek visual, misalnya grafik, tabel, teks, dan video. Murid dengan gaya belajar auditori difasilitasi dengan bahan ajar yang mengandung suara, misalnya rekaman audio, lagu, dan video bersuara. Sementara murid dengan gaya belajar kinestetik difasilitasi dengan aktivitas yang memungkinkan pergerakan tubuh, seperti mengamati poster yang ditempel di beberapa tempat, mengamati lingkungan, dan mencatat data.
Strategi diferensiasi yang dilakukan adalah diferensiasi konten, diferensiasi proses, dan diferensiasi produk. Diferensiasi konten yang dilakukan adalah menggunakan bahan ajar berupa grafik, teks, video dengan penjelasan bersuara, dan poster yang ditempel di tembok. Diferensiasi proses yang dilakukan adalah melakukan pembimbingan secara kelompok bagi kelompok yang memerlukan bimbingan lebih. Diferensiasi produk yang dilakukan adalah dengan meminta peseterta didik menghasilkan produk berupa teks, poster atau video sesuai miat peserta didik.
Pembelajaran sosial dan emosional merupakan pembelajaran yang bertujuan membuat siswa memiliki ketahanan menghadapi masalah, mampu memecahkan masalah, dan menjadi orang yang berkarakter baik. Ada lima kompetensi yang harus dikuasai dalam pembelajaran sosial dan emosional, yaitu Kesadaran Diri, Pengelolaan Diri, Kesadaran Sosial, Keterampilan Berelasi, dan Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab. Dalam pembelajaran, diintegrasikan beberapa kompetensi sosial dan emosional.
Dalam RPP ini, pembelajaran sosial dan emosional yang diterapkan adalah Kesadaran diri, Pengelolaan diri, Keterampilan berelasi, dan Kesadaran sosial. Kesadaran diri dikembangkan melalui pengenalan emosi dan mengungkapkannya melalui emoticon. Teknik STOP digunakan untuk meningkatkan pengelolaan diri. Keterampilan berelasi ditunjukkan dengan membangun dan mempertahankan hubungan yang positif ⟮mengelola tugas dan peran dalam kelompok). Sementara kesadaran sosial dilakukan dengan membuat ucapan terimakasih, berupa tulisan maupun rekaman yang disampaikan kepada orang yang telah berbuat baik.
Berikut ini contoh RPP Berdiferensiasi yang teintegrasi Pembelajaran Sosial dan Emosional.
Semoga Bermanfaat.
Post a Comment for "RPP Berdiferensiasi terintegrasi Pembelajaran Sosial dan Emosional"