Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Eksplorasi Konsep-Nilai dan Peran Guru Penggerak

 

Eksplorasi Konsep-Nilai dan Peran Guru Penggerak

Bagian kedua dalam alur MERRDEKA adalah Eksplorasi Konsep. Pada bagian ini, CGP diajak mencermati video tentang karakter dan cara kerja otak. CGP juga diajak membaca naskah Profil Pelajar Pancasila dan Peran Guru Penggerak. Pada bagian lain, CGP diberikan pertanyaan-pertanyaan terkait nilai-nilai Guru Penggerak yang bersumber dari pengalaman di sekolah.

I Made Adi Ismaya-CGP Angkatan 4 Kab. Karangasem, Bali

Berikut ini ringkasan kegiatan Eksplorasi Konsep Nilai dan Peran Guru Penggerak.

Bagian A:

Dengan menggunakan bahasa Anda sendiri, jelaskan apa yang Anda pahami mengenai Profil Pelajar Pancasila!

Jawab:

Profil Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia yang memiliki karakter dan kompetensi yang diharapkan dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila, yaitu ⟮1⟯ beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, ⟮2⟯ berkebinekaan global, ⟮3⟯ bergotong royong, ⟮4⟯ mandiri, ⟮5⟯ bernalar kritis, dan ⟮6⟯ kreatif. Profil Pelajar Pancasila dapat diwujudkan melalui penerapan Merdeka Belajar.

Bagian B

  1. Berdasarkan pengalaman Anda, peran apa yang sejauh ini Anda sering lakukan? Berikan contoh untuk memperjelas peran tersebut!
  2. Berdasarkan pengalaman Anda, peran apa yang sejauh ini Anda jarang lakukan? jelaskan.
  3. Ceritakan pengalaman yang paling Anda ingat terkait dengan Peran ini! Anda dapat memilih salah satu saja untuk diceritakan.
Jawab:

Peran yang sering  saya lakukan adalah Menjadi Pemimpin Pembelajaran dan Mendorong Kolaborasi Antar Guru. Menjadi Pemimpin Pembelajaran, misalnya saya lakukan dengan cara menciptakan ekosistem pembelajaran yang berpihak pada murid. Mendiagnosis kebutuhan, potensi, minat, bakat, dan cara belajar murid yang berbeda-beda kemudian mengarahkan pembelajaran sesuai hasil diagnosis. Dalam Mendorong Kolaborasi Antar Guru, saya lakukan ketika menemukan siswa yang dianggap bermasalah secara akademik maupun kepribadian. Saya mengajak rekan guru untuk mendalami latar belakang siswa, orang tua, dan lingkungannya, untuk mengetahui penyebab masalah. Dalam menentukan solusi, saya mengajak rekan guru dan siswa bersama-sama. Kolaborasi antar guru juga saya lakukan ketika menemukan topik materi lintas mata pelajaran, maka saya mengajak rekan guru untuk berdiskusi, menyelesaikan masalah, dan mencari ide baru. 

Sejauh ini, peran yang jarang saya lakukan adalah menggerakkan komunitas praktisi dan menjadi coach bagi guru lain. Karena saya masih fokus pada pembelajaran, dan belum mengetahui bagaimana menggerakkan komunitas praktisi dan merasa belum mampu menjadi coach bagi guru lain.

Pengalaman yang paling saya ingat adalah ketika menghadapi siswa dengan nilai-nilai yang rendah pada beberapa mata pelajaran. Beberapa guru meta pelajaran mengatakan siswa jarang hadir, sering terlambat, mengantuk di kelas, dan tidak mengerjakan tugas. Saya bersama-sama guru BK mencari penyebab nilai siswa ini rendah. Setelah dilakukan home visit, diketahui bahwa ada beberapa faktor penyebab, yaitu siswa harus membantu orang tuanya bekerja di ladang, yaitu mencari nira di pohon kelapa. Hal inilah penyebab siswa sering terlambat, kelelahan, dan tidak sempat mengerjakan tugas. Melalui konseling, siswa membuat kesepakatan bahwa akan berusaha membagi waktu untuk belajar dan bekerja, serta mengerjakan tugas. Siswa juga diusulkan agar memperoleh beasiswa. Di kelas, saya berupaya membuat suasana belajar yang nyaman, dengan cara melibatkan siswa aktif dalam pembelajaran.

Bagian C1.

  1. Berdasarkan pemahaman Anda, apa saja kata kunci dari dari nilai Mandiri? Anda dapat menemukan kata kunci berdasarkan bacaan ataupun kata-kata lainnya yang mempunyai makna sesuai dengan nilai tersebut.
  2. Apa contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai mandiri?
  3. Silakan Anda ceritakan secara singkat pengalaman Anda yang terkait dengan nilai Mandiri ini!
Jawab:

Kata kunci dari nilai mandiri adalah Prakarsa, Motivasi, Inisiatif, Resilien, Pemahaman Diri, Menetapkan Tujuan, dan Reflektif. 

Contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai mandiri adalah mengembangkan diri untuk meningkatkan penguasaan teknologi pembelajaran tanpa menunggu penugasan dari kepala sekolah. Misalnya mengikuti pelatihan membuat video pembelajaran, animasi, blog, dan kuis, maupun mempelajari tutorial dari web atau youtube secara mandiri.

Ketika siswa mengikuti Praktik Kerja Lapangan ⟮PKL⟯ selama 6 bulan, siswa tetap belajar secara mandiri menggunakan modul cetak yang dibagikan guru. Pada Tahun 2017/2018, saya berinisiatif menggunakan pembelajaran jarak jauh google classroom ⟮GC⟯ ketika siswa mengikuti PKL. Penggunaan GC ini memudahkan siswa mengakses materi, mengerjakan tugas, diskusi, dan mengerjakan kuis di manapun dan kapanpun melalui HP mereka, tanpa perlu membawa modul cetak.

Bagian C2.

  1. Berdasarkan pemahaman Anda, apa saja kata kunci dari dari nilai Reflektif? Anda dapat menemukan kata kunci berdasarkan bacaan ataupun kata-kata lainnya yang mempunyai makna sesuai dengan nilai tersebut.
  2. Apa contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai Reflektif?
  3. Silahkan Anda ceritakan secara singkat pengalaman Anda yang terkait dengan nilai Reflektif ini!
Jawab:

Kata kunci dari nilai reflektif adalah: membuka diri, evaluasi, pertimbangan aktif, cermat, menganalisis fakta, mempertimbangkan bukti, menghubungkan, menyimpulkan, dan perbaikan.

Contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai Reflektif adalah ⟮a⟯ bertanya kepada siswa apakah pembelajaran yang dilaksanakan membantu pemahaman siswa, menyenangkan, dan tidak membosankan?, ⟮b⟯ bertanya kepada diri apa yang akan saya lakukan untuk memperbaiki pembelajaran?, dan ⟮c⟯ bertanya kepada rekan tentang pengalaman dalam memfasilitasi siswa belajar.

Pada tahun 2019, saya menghadapi situasi siswa yang tidak aktif di kelas, tidak mau bertanya, dan tidak memperhatikan. Dari situasi itu, saya bertanya pada rekan guru tentang pengalaman memfasilitasi siswa. Saya juga bertanya pada diri sindiri, apa yang dapat saya lakukan untuk membuat suasana yang nyaman dan menyenangkan. Selain itu, saya meminta pendapat siswa dalam bentuk angket. Dari sana saya merancang pembelajaran yang diinginkan siswa.

Bagian C3.

  1. Berdasarkan pemahaman Anda, apa saja kata kunci dari dari nilai Kolaboratif? Anda dapat menemukan kata kunci berdasarkan bacaan ataupun kata-kata lainnya yang mempunyai makna sesuai dengan nilai tersebut.
  2. Apa contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai Kolaboratif?
  3. Silahkan Anda ceritakan secara singkat pengalaman Anda yang terkait dengan nilai Kolaboratif ini!
Jawab:

Kata kunci dari nilai kolaboratif adalah kerja sama, komunikasi, dan ketergantungan positif.

Contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai Kolaboratif adalah bersama-sama guru lain mencari solusi permasalahan yang ditemui siswa, baik masalah akademik maupun non akademik. 

Ada seorang siswa yang kemampuan akademiknya rendah. Beberapa guru meta pelajaran mengatakan siswa jarang hadir, sering terlambat, mengantuk di kelas, dan tidak mengerjakan tugas. Saya bersama-sama guru BK mencari penyebab nilai siswa ini rendah. Setelah dilakukan home visit, diketahui bahwa ada beberapa faktor penyebab, yaitu siswa harus membantu orang tuanya bekerja di ladang, yaitu mencari nira di pohon kelapa. Hal inilah penyebab siswa sering terlambat, kelelahan, dan tidak sempat mengerjakan tugas. Melalui konseling, siswa membuat kesepakatan bahwa akan berusaha membagi waktu untuk belajar dan bekerja, serta mengerjakan tugas. Siswa juga diusulkan agar memperoleh beasiswa. Di kelas, saya berupaya membuat suasana belajar yang nyaman, dengan cara melibatkan siswa aktif dalam pembelajaran.

Bagian C4.

  1. Berdasarkan pemahaman Anda, apa saja kata kunci dari dari nilai Inovatif? Anda dapat menemukan kata kunci berdasarkan bacaan ataupun kata-kata lainnya yang mempunyai makna sesuai dengan nilai tersebut.
  2. Apa contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai Inovatif?
  3. Silahkan Anda ceritakan secara singkat pengalaman Anda yang terkait dengan nilai Inovatif ini!

Jawab:

Kata kunci nilai inovatif adalah kreatif, ide baru, adatasi, dan modifikasi. 

Contoh perilaku inovatif seorang Guru Penggerak adalah menerapkan pembelajaran yang bermakna bagi siswa, menggunakan berbagai sumber belajar, menyenangkan, dan sesuai dengan cara belajar siswa.

Pada pembelajaran statistika, siswa dihadapkan pada penyajian data dalam diagram. Biasanya siswa diberikan data kemudian membuat diagramnya. Kali ini, saya meminta siswa meneliti, untuk mengambil data pekerjaan, penghasilan, harga kebutuhan pokok, dan tingkat kelahiran. Data bisa diambil di kantor Desa, pasar, maupun warung sekitar sekolah. Dari data yang dikumpulkan siswa, diminta menyajikan dalam diagram yang dipilih siswa.

Bagian C5.

  1. Berdasarkan pemahaman Anda, apa saja kata kunci dari dari nilai Berpihak pada murid? Anda dapat menemukan kata kunci berdasarkan bacaan ataupun kata-kata lainnya yang mempunyai makna sesuai dengan nilai tersebut.
  2. Apa contoh perilaku yang bisa dilakukan oleh seorang Guru Penggerak terkait nilai Berpihak pada Murid?
  3. Silahkan Anda ceritakan secara singkat pengalaman Anda yang terkait dengan nilai Berpihak pada Murid ini!
Jawab:

Kata kunci Berpihak pada murid adalah: Potensi, Minat, Bakat, Kebutuhan Murid, Guru sebagai fasiltator, dan Peran serta murid.

Contoh perilaku yang Berpihak pada murid adalah melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan sesuai kebutuhan, potensi, minat, dan bakat murid, serta mengembangkan potensi murid supaya tumbuh optimal.

Pembelajaran matematika di SMK jurusan Otomotif terasa membosankan, karena minat siswa cenderung pada bidang otomotif. Dengan memperhatikan minat siswa, materi pelajaran dikaitkan dengan dunia otomotif sehingga siswa merasa tidak jauh dari bidang yang diminatinya. Siswa diberi kebebasan memilih sumber belajar dan cara belajar, misalnya menggunakan data hasil pengukuran tegangan aki, tebal kanvas rem, dan diameter mur untuk materi statistika. Siswa bisa memilih penyajian data yang disukai, misanya diagram, gambar, atau poster. Pembelajaran menjadi menyenangkan dan bermakna karena dilakukan sesuai kebutuhan dan cara belajar siswa.

Eksplorasi Konsep-Nilai dan Peran Guru Penggerak ⟮Diskusi Mandiri⟯

Pada sesi Diskusi Mandiri, CGP diajak mendiskusikan Nilai dan Peran Guru Penggerak berkaitan dengan Profil Pelajar Pancasila. Berikut pertanyaan yang didiskusikan:

  1. Menurut Anda, Apa hubungan antara Profil Pelajar Pancasila, dengan Peran serta Nilai Guru Penggerak yang sudah Anda pelajari? 
  2. Jika ada rekan Guru ataupun Kepala Sekolah yang kurang mendukung Anda dalam menjalankan peran sebagai Guru Penggerak, Apa yang bisa Anda lakukan? Gunakan pengetahuan Anda terkait nilai dan peran seorang Guru Penggerak!

Jawab:

Profil pelajar Pancasila merupakan kondisi ideal pelajar Indonesia. Guru Penggerak dengan nilai-nilai yang dimilikinya berperan dalam mewujudkan merdeka belajar. Guru Penggerak, melalui perannya sebagai Pemimpin Pembelajaran, berperan mewujudkan ekosistem pembelajarna yang nyaman, berpihak pada murid, dan mengembangkan potensi murid. Guru Penggerak dapat menggerakkan komunitas praktisi dalam berbagi praktik baik, inspirasi, dan kiat-kiat melaksanakan pembelajaran. Guru Penggerak dapat menjadi pelatih bagi guru lain dalam mengembangkan diri. Dalam menyelesaikan masalah, Guru Penggerak dapat berkolaborasi dengan guru lain. Guru Penggerak dapat melatih dan membiasakan karakter siswa sehingga jiwa kepemimpinannya terbentuk. Dengan nilai-nilai yang dimilikinya, Guru Penggerak dapat melaksanakan Peran Guru Penggerak sehingga dapat mewujudkan tercapainya Profil Pelajar Pancasila.

Hal-hal yang dilakukan jika ada rekan guru ataupun kepala sekolah yang kurang mendukung peran sebagai Guru Penggerak adalah sebagai berikut.

  • Melakukan komunikasi intensif dengan rekan guru dan kepala sekolah, tentang pentingnya mewujudkan merdeka belajar melalui penerapan Peran Guru Penggerak.
  • Berkolaborasi dengan pihak yang mendukung dalam menerapkan Peran Guru Penggerak. Kolaborasi ini akan memberikan hasil positif terhadap siswa.
  • Menerapkan nilai-nilai Guru Penggerak dalam kegiatan sehari-hari. Dengan menerapkan nilai-nilai Guru Penggerak, akan terjadi perubahan dalam pembelajaran, karakter, dan sikap siswa. Perubahan ini akan dirasakan oleh siswa, guru, maupun kepala sekolah. Dengan adanya perubahan, akan membuka wawasan rekan guru ataupun kepala sekolah yang awalnya kurang mendukung.

Jawaban di atas adalah pengalaman pribadi, berdasarkan pemahaman dan pengetahuan penulis.

Post a Comment for "Eksplorasi Konsep-Nilai dan Peran Guru Penggerak"